Kokoda Dusun Sagu. titik ke-7 Menoken Keliing Kokoda Kota dan Kabupaten Sorong

   

Hallo Teman-teman Kompipa
Semoga Teman-teman semua dalam keadaan yang baik dan sehat wal afiat.Aamiin

Kali ini Teman-teman  Kompipa dan Komunitas Menoken di wilayah Adat Domberai melaksanakan kegiatan " Menoken Keliling Kokoda di Kota Sorong dan Kabupaten Sorong " kegiatan dengan filosofi noken untuk saling membagi dan menerima isi noken dengan sifat keterbukaan, keterkaitan, transparan, lentur dan fleksibel, serta nilai-nilai kehidupan, perdamaian, kerahiman, kesuburan dan identitas.
Kegiatan dengan berkumpul bersama dengan ide ,kreatif,setara dan inklusi.



Titik pertama kami Menoken adalah di Basecamp Kompipa sebelum beranjak keliling ke Kampung- Kampung Kokoda yang ada di Kota Sorong dan Kabupaten Sorong. Lokasi Kampung atau komplek Kokoda pertama yang kami kunjungi adalah  Komplek Kokoda Kurwato, kemudian kami melanjutkan ke titik kedua yaitu Kampung Maibo , dan titik selanjutnya kami ke Komplek Kokoda Usili, dan kami melanjutkan ke titik selanjutnya di Komplek Kokoda Victory KM.10 , kemudian di titik ke-6 kami berkunjung ke Kokoda Klasabi yang berada di KM. 08 Kota Sorong, melanjutkan ke titik ke-7 kami berkunjung ke Dusun Sagu / Kampung Sagu Aimas.


Apa saja kegiatan Menoken kali ini ?
Kegiatanya kita bersama teman-teman Menoken dan Kompipa berkunjung ke tempat Tokoh Masyarakat, dan akan banyak mendengarkan cerita para orang tua kita terkait Sejarah, budaya ,adat istiadat dan segala sesuatu yang ada di Kampung.



Kami berkumpul di Rumah Bapak RT yaitu Bapak Yance Taune, Dusun Sagu termasuk Dusun persiapan Kampung, yang sementara ini masih masuk di Kelurahan Malasom Distrik Aimas Kabupaten Sorong, memiliki sekitar 40 KK dan seluruh masyarakat beragama Kristen. Rumah-rumah semua model Panggung dan beberapa sudah beratapkan seng dan sebgaian lagi masih menggunakan atap daun sagu atau atap daun nipah.



Selain kami banyak mendengarkan cerita-cerita kami juga berdiskusi untuk bertanya dan menggali lebih jauh terkait budaya Orang Suku Kokoda, kami banyak mendaptkan pengetahuan serta pengalaman baru berinteraksi dengan Mayarakat dan Anak-anak di Kampung. Kami juga ditunjukan cara membuat Noken khas kampung Udagaga yang terbuat dari pucuk sagu muda yang di proses sedemikian rupa sehingga menyerupai serat yang dapat di anyam, kami juga belajar bebrapa kosakata Bahasa Kokoda serta bernyanyi bersama beberapa lagu Kokoda  seperti kokoda Amude serta Lagu-lagu dari Kampung dan Lagu berbahasa Kokoda lainya.


Tidak tertingal juga kita makan bersama Masyarakat dengan makanan yang biasa mereka konsumsi seperti Papeda, umbi-umbian an, ikan kuah kuning, sayur kangkung bunga pepaya serta sayur lain seperti sayur paku, pucuk sagu dll.


Kami masih akan berkeliling ke Kampung-kampung selama bulan April ini, di setiap akhir pekan agar Teman-teman free dan dapat mengikuti kegiatan ini, serta kami terbuka jika ada teman-teman yang ingin ikut bergabung sebagai Volunteer dapat kunjungi instagram Komunitas Peduli Papua dan menghubungi admin.

Terimakasih kepada teman-teman yang setia mengikuti dan mendukung perjalanan kami melalui media sosial, 
semoga selalu ada jalan bagi orang-orang yang selalu berusaha, tetap semangat teman-teman semuanya.

Dan
#salamkompipa
#salammenoken
Tri



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGENAL KOMUNITAS PEDULI PAPUA SORONG

Gambar
PROFIL KOMUNITAS PEDULI PAPUA ( KOMPIPA ) ................................................................................................................................................................ LATAR BELAKANG Komunitas Peduli Papua ( KOMPIPA ) a dalah suatu p erkumpulan atau wadah bagi para relawan, Donatur serta Orang- orang yang peduli kepada Masyarakat serta Anak-anak Papua. Latar belakang berdirinya organisasi ini adalah melihat ketimpangan sosial dibagian masyarakat bawah terkhusus masyarakat asli Papua. Serta beberapa stigma yang dilebelkan di beberapa suku di Sorong. Kita bersama teman-teman yang sebelumnya belum kenal satu sama lain merasa dipertemukan dengan latar belakang yang berbeda-beda, tetapi memiliki keinginan sama yaitu bisa berbuat untuk tanah ini , membantu anak-anak serta masyarakat. Dalam beberapa waktu kita sering melakukan kegiatan sosial dari tahun 2016, dan belum ada wadah organisasi/ komunitas. Kegiatan sosial sepert...
Baca selengkapnya

Kompipa Menoken Pulang Kampung ke Kokoda

Gambar
Gambar 1 : Perjalanan memggunakan Perahu dari Teminabuan ke Kokoda Menoken Pulang Kampung Kokoda Sorong selatan telah selesai dilaksanakan ,banyak cerita dan kesan pesan Teman-teman yang mengikuti kegiagan ini, Kompipa juga ingin berbagi cerita kepada Teman-teman semua. Menoken bermula dari Inisiatif Teman- teman Samdhana, The Samdhana Institute merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) yang bergerak dalam bidang konservasi/ lingkungan, salah satunya melalui Penguatan kapasitas Masyarakat Adat dan Komunitas lokal. Menoken ini bagian dari Program 3M , yaitu Menoken,Menanam dan Mem-BUMMA ( Badan Usaha Masyarakat Adat ) Kegiatan Menoken merupakan kegiatan yang di ambil dari filosfofi noken yang bersifat ; lentur,transparan, fleksibel, ketrkaitan, dll, sederhananya saling memberi dan saling menerima apa yang kita punya di dalam noken begitu sebaliknya, baik terkait pengetahuan, ilmu, jaringan,potensi dll. Gambar 2 : Foto bersama saat Dekla...
Baca selengkapnya

Kokoda Kurwato titik ke-2 Menoken Keliing Kokoda Kota dan Kabupaten Sorong

Gambar
Hallo Teman-teman Kompipa Semoga Teman-teman semua dalam keadaan yang baik dan sehat. Kali ini Kompipa dan Komunitas Menoken di wilayah Adat Domberai melaksanakan kegiatan " Menoken Keliling Kokoda di Kota Sorong dan Kabupaten Sorong " kegiatan dengan fiosofi noken untuk saling membagi dan menerima isi noken dengan keterbukaan, keterkaitan, transparan, lentur dan fleksibel. Kegiatan Kumpul bersama dengan ide ,kreatif,setara dan inklusi. Titik pertama kami menoken adalah di Basecamp Kompipa sebelum beranjak keliling ke Kampung- Kampung. Kokoda Kurwato kami pilih sebagai titik selanjutnya untuk kegiatan Menoken, dikarenakan sejarah panjang Kompipa dan awal berdirinya Komunitas Kompipa ini ada ikatan dengan tempat dan Orang- orang di sini, sudah banyak kegiatan yang kami lakukan bersama anak-anak serta Mayarakat di sini, sebelum kompipa berdiri di 18 Maret 2017. Apa saja kegiatan Menoken kali ini ? Kegiatanya kita bersama teman-tem...
Baca selengkapnya